Grasco
sebagai biro jodoh laris saat ini, yang beranggotakan
lebih dari 10.000 orang dan mengorganisasikan anggotanya
dalam suatu wadah, yang bertujuan untuk mempermudah
anggotanya dalam menemukan pasangan hidup. Grasco juga
merasa bahwa sekarang sudah waktunya untuk mengembangkan
biro jodoh seperti ini, karena seperti kita tahu bahwa
jumlah wanita lajang semakin meningkat beberapa tahun
terakhir ini, hal tersebut mungkin juga dikarenakan
kegagalan mereka mendapatkan jodoh akibat jumlah pria
lebih sedikit dari pada wanita. Ditambah lagi tingkat
pendidikan dan posisi karir mereka yang mapan mendorong
mereka lebih selektif dalam memilih pasangan hidup.
Yang
lebih menarik lagi, 60 persen adalah WNI keturunan China,
30 persen Pribumi, sisanya adalah WNA keturunan Eropa,
Belanda, dan Inggris. Kebanyakan dari mereka mempunyai
posisi yang mapan, sehingga dalam mencari jodoh mereka
mengajukan persyaratan yang cukup ketat, setidaknya harus
mempunyai status sosial ekonomi yang seimbang. Sedangkan
jika dihitung menurut jenis kelamin, 60 persen adalah
wanita. Serta jika dilihat dari usia anggota Grasco yang
termuda adalah 17 tahun dan yang tertua berusia 54 tahun,
dengan status gadis mencapai 75 persen.
Grasco
juga hadir di

|
|


|